Jambi – Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jambi turut hadir dalam Rapat Paripurna dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jambi ke-68, yang diselenggarakan pada Senin, 06 Januari 2025. Acara yang berlangsung di Gedung DPRD Provinsi Jambi ini dihadiri oleh berbagai pejabat, instansi, serta tokoh masyarakat di Provinsi Jambi.
Paripurna dipimpin Ketua DPRD Provinsi Jambi, M Hafiz Fattah, didampingi Wakil ketua I, II dan III, dihadiri Gubernur Jambi, Al Haris, hadir juga Anggota DPR RI dan DPD RI Dapil Jambi, Kapolda Jambi, Danrem 042/Gapu, pimpinan instansi vertikal dan seluruh kepala daerah se-Provinsi Jambi, perwakilan kepala daerah provinsi tetangga serta seluruh anggota DPRD Provinsi Jambi beserta pejabat Pemprov Jambi.
Juga dihadiri Jaksa Agung ST Burhanuddin, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yansri Susanto.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua KPID Provinsi Jambi Kemas Alfajri, beserta Wakil Ketua A. Riadi, Korbid Kelembagaan Nur Ihsan, Komsioner Bidang Pengawasan Isi Siaran Anton Yusika dan Komisioner PKSP Asriyadi, hadir untuk menunjukkan dukungan terhadap perayaan penting bagi Provinsi Jambi. HUT ke-68 ini menjadi momentum untuk refleksi kemajuan daerah serta pencapaian yang telah diraih selama ini, termasuk di bidang penyiaran.
Selain dihadiri oleh pejabat pemerintah daerah, rapat paripurna juga menjadi ajang untuk membahas berbagai isu strategis yang berkaitan dengan perkembangan Provinsi Jambi. KPID Provinsi Jambi, sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam mengawasi industri penyiaran di daerah, mengajak semua pihak untuk bersama-sama membangun dunia penyiaran yang lebih berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat.
Rapat Paripurna ini juga menjadi kesempatan untuk mengapresiasi kontribusi berbagai pihak yang telah berperan dalam pembangunan daerah, termasuk dalam hal pengelolaan media dan penyiaran yang turut serta mendukung informasi dan pendidikan kepada masyarakat Jambi.
Dengan semangat kebersamaan, HUT ke-68 Provinsi Jambi diharapkan dapat semakin mempererat hubungan antara pemerintah, masyarakat, dan seluruh pihak terkait, serta terus mendorong kemajuan di segala sektor, termasuk penyiaran yang lebih inovatif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. (ded)
Discussion about this post